Selasa, 16 Agustus 2011

tips belajar akuntansi

Setiap orang pasti mempunyai cara belajar yang berbeda-beda, ada yang ngerti cuma merhatiin guru atau Dosen, udah langsung menguasai materi tanpa harus mengulangnya lagi di rumah.
Aada juga Mahasiswa yang harus baca buku berulang-ulang untuk memahami isinya,
ada juga yang baca berulang-ulang tp gak ngerti-ngerti...
Ada juga yang mewarnai bukunya dengan stabilo, atau yang garis-garis bagian penting di text book.

bahkan ada juga dari awal sampai akhir kalimat yang ia baca digarisi semua, karena menganggap semua yang td ia baca penting.

Ada juga yang lebih heboh lagi, jurus baca mantra. Dengan jurus baca mantra ini mereka membaca catatan kecil secara berkali-kali. Definisi – definisi, rumus –rumus, dsb akan dibaca (diucapkan) berkali –kali dimanapun, kapanpun, .... nah, persis orang baca mantra kan!. hehehehe...
Nah, kalo cara kalian gimana??
Yup, kalo mau pintar kita hasrus belajar, gak yang sekolah, kuliah atau bahkan saat sudah kerja...
Bagi siswa/mahasiswa, tentu secara lisan akan mengatakan bahwa belajar adalah kegiatan utamanya. Tetapi kenyataannya ada diantara mereka yang mengatakan demikian itu, kegiatan belajarnya lebih banyak ketinggal dibanding dengan kegiatan lainnya.
Ya... tentu kegiatan lainnya lebih mengasyikkan dibanding dengan belajar. Belajar satu jam serasa sudah belajar semalam suntuk, bermain selama 5 jam terasa baru lima menit saja. Banyak pula mahasiswa yang menyibukkan diri ke dalam berbagai aktivitas demi untuk mendapatkan pengalaman, sampai-sampai lupa akan tugas belajarnya.
Bagi mahasiswa yang sambil kerja (apa kerja sambil kuliah?), mereka kesulitan untuk mengalokasikan waktu belajarnya. Mereka takut pekerjaannya berantakan, akan tetapi takut pula jika nilai kuliahnya jelek.
Harapan terbaik adalah, pekerjaan kantor beres tetapi nilai kuliah juga dapat A. Semua aktivitas lancar dan dapat pengalaman banyak, tetapi juga nilai yang tercantum di KHS adalah A semua.
Wah, mantep amat yah....
Memang menyenangkan dan pastinya bangga juga kalo semua mata kuliah dapat nilai A, materi kuliah dapat dikuasai secara sempurna, dan semua itu diperoleh dengan usaha belajar secara santai.
Nah, semua itu dapat Anda capai (berusaha) jika kita menerapkan strategi belajar secara efektif dan efisien.
Memang semua orang memiliki cara belajar sendiri-sendiri, tp metode belajar yang efektif dan efisien akan memiliki pola yang sama.
nah, karena gw adalah mahasiswa jurusan akuntansi, sekarang mo bahas belajar khusus untuk Mata kuliah Akuntansi di tingkat dasar.
Karena tujuan mata kuliah tingkat dasar berbeda dengan mata kuliah tingkat akhir, maka cara belajarpun juga berbeda.
Pada tingkat dasar, seperti mata kuliah Pengantar Akuntansi, Akuntansi Biaya, Akuntansi Keuangan Menengah, Akuntansi Keuangan Lanjutan, dan Akuntansi Manajemen, mahasiswa dituntut selain memahami pengetahuan (materi kuliah) mahasiswa juga dituntut terampil melakukan penghitungan, pencatatan, atau bahkan melakukan pemecahan masalah.
Jadi pada mata kuliah tersebut, tahu saja tidak cukup. Anda harus terampil melakukan/mengerjakan sesuatu. Terampil, berarti Anda harus dapat mengerjakan pekerjaan secara cepat dan benar.
Karena kata Dosen gw bilang, seorang Akuntan tuh DILARANG SALAH!
bisa brabe kalo salah... tp menurut gw kalo lagi belajar, salah itu Harus... karena biasanya kalo gw salah, gw bakal inget tuh ama kesalahan itu... jadi nanti-nanti udah tau donk letak salah dan solusinya...
Karena tujuan yang seperti ini maka dalam ujian jarang ditemui soal yang menanyakan definisi, nama metode, ataupun menanyakan cara /prosedur sesuatu.
Kebanyakan soal ujian untuk mata kuliah tersebut adalah kasus. Mahasiswa diminta melakukan penghitungan, pencatatan (proses akuntansi), pembuatan laporan, atau bahkan pembuatan keputusan.
Ketawa dulu deh biar gak strezzzzzzzz
Agar kita berhasil dalam belajar Akuntansi, kita harus punya strategi dalam belajar. strategi tersebut meliputi:
  • strategi ketika baca buku
  • strategi ketika sedang kuliah
  • strategi ketika menyelesaikan latihan.
Strategi Baca Buku Akuntansi
1. Baca buku secara saksama.
Yakinkanlah diri kita telah membaca dan memahami isi buku tersebut. Membaca buku tidak perlu berulang-ulang, sekali saja cukup (asal paham). Baca sekali dan langsung paham, itu yang di mau....
2. Baca secara urut.
Dalam membaca buku akuntansi, Anda harus membaca secara urut dari bab paling depan, kemudian bab demi bab dibelakangnya (khususnya buku Akuntansi Dasar dan Akuntansi Biaya). Jika Anda tidak paham isi bab 3, tentu akan jauh kesulitan untuk memahami bab 4.
3. Jangan tergesa-gesa dalam membaca.
Pastikan bahwa kita memahami isi materi yang Anda baca. Biar membaca secara lambat, asal Anda memahami isinya, itu jauh lebih baik daripada Anda membaca cepat tetapi tidak memahami isinya.
4. Beri tanda pada istilah atau kalimat yang menurut Anda paling penting.
5. Membaca bukan sekedar mengeja huruf ataupun angka. Pahami makna setiap kalimat yang Anda baca. Cari tahu asal usul angka hitungan.
6. Hitung ulang angka2 yang ada pada buku itu.
Telusuri asal usul angka itu. Hal ini bukan berarti kamu tidak percaya pada buku itu, akan tetapi jika penelusuran Anda benar, berarti pemahaman Anda juga benar.
7. Buat ringkasan
Agar Anda tidak perlu membaca bab itu berkali-kali, buatlah ringkasan. Ringkasan singkat akan mengingatkan diri Anda pada isi secara keseluruhan. Ringkasan tidak harus berupa kalimat singkat yang ditulis secara kecil-kecil, akan tetapi bisa berupa gambar.
Saat kuliah
1. Pastikan kita telah mengetahui topik yang akan dibahas dalam pertemuan kuliah. kita telah membaca materi yang akan dibahas dalam perkuliahan. Jika kita telah membaca materi tersebut, kita akan lebih mudah mengikuti materi yang disampaikan dosen. (Pastinya....)
2. Datang beberapa menit sebelum kuliah dimulai. Dengan datang lebih awal, Anda akan jauh lebih tenang dan siap untuk mengikuti kuliah.
3. Pilih tempat duduk di depan. Tempat duduk akan membantu dalam konsentrasi Anda. Jika Anda pilih di belakang, biasanya akan banyak gangguan. Umumnya mereka yang tidak siap mengikuti perkuliahan akan memilih duduk di belakang. udah gitu gak merhatiin pula... hoho, hayo, sapa yang melakukan ini??
4. Matikan HP Anda. Ingat “matikan” bukan silence atau quiet mode. HP tidak hanya mengganggu kanan kiri, kelas, tetapi pasti akan mengganggu diri Anda sendiri.Getar-getar akan bikin kita kaget dan geli-geli... apalagi kalo yang latah... bisa lebih berabe neh...
5. Konsentrasikan pikiran kita pada kuliah. Buang jauh-jauh pikiran kita yang sering ngalor-ngidul kemana-mana. Selama mengikuti perkuliahan, lupakan aktivitas yang kita lakukan sebelum kuliah maupun rencana aktivitas setelah kuliah.
6. Jangan sibuk mencatat
Memahami materi itu jauh lebih penting dibandingkan dengan hanya memiliki catatan lengkap. Catatan kuliah dapat Anda peroleh dari ringkasan baca buku, copy transparasi (slide PowerPoint), copy handouts, ataupun copy catatan punya teman.
7. Ajukan pertanyaan
Ikuti jalan pikir dosen. Jika Anda tidak setuju atau Anda tidak paham apa yang disampaikan dosen, ajukan pertanyaan secara sopan. Jika Anda punya pendapat lain, sampaikan secara jelas. Jangan takut bertanya. Umumnya mereka yang sudah belajar sebelum kuliah, mereka punya banyak pertanyaan. Sedangkan mereka yang kuliah tanpa persiapan, mereka tidak punya pertanyaan. Tidak bertanya bukan berarti sudah paham, bisa jadi memang tidak tahu apa yang harus ditanyakan.
8. Jawab pertanyaan
Sering dosen mengajukan pertanyaan dalam menjelaskan suatu materi. Dosen sering mengajak diskusi bersama. Jangan takut salah untuk menjawab pertanyaan tersebut. Jawablah dengan serius. Umumnya dosen tidak akan marah jika jawaban Anda salah, asal Anda tidak menjawab secara sembrono.
9. Tunjukkan kemampuan Anda
Kuliah Akuntansi, sudah pasti akan banyak PR. PR kadang dibahas di kelas. Atau kadang ada soal di kelas yang harus dikerjakan di kelas. Dalam pembahasan soal tersebut sering dosen menyuruh maju mahasiswa baik secara sukarela maupun penunjukan. Jangan takut salah, maju saja. (tentu tidak BoNek lho ya). Dengan kita mengerjakan di depan kelas, kita akan merasa yakin bahwa kita bisa mengerjakannya. Jika pekerjaan kita ternyata salah, kita akan terkesan dan Anda tidak akan mengulangi kesalahan tersebut saat ujian nanti.
10. Jangan tunda, segera lengkapi pemahaman kita dengan membaca ulang materi yang sudah dibahas di kelas tadi, begitu kuliah selesai.
Latihan soal
Kita akan menjadi terampil mengerjakan pekerjaan akuntansi jika Anda sering melakukan latihan. Jika kita terampil, maka dalam mengerjakan soal ujian kita akan dapat mengerjakan dalam waktu yang lebih singkat. Dan derita sakit leher pun bisa lebih berkurang kayanya....
1. Cobalah untuk setiap materi, Anda mengerjakan soal latihan. Carilah soal latihan yang ada pada setiap bab pembahasan. Jangan hanya mengerjakan soal jika ada tugas.
2. Untuk latihan tahap awal, Anda bisa lihat soal jawab pada buku. Cobalah terlebih dahulu mengerjakan soal tersebut dan jangan melihat jawabannya. Jika Anda telah selesai mengerjakannya, cocokkan dengan jawaban yang ada. Jangan langsung percaya bahwa jawabanmu salah. Mungkin saja jawaban buku itu yang salah. Diskusikan dengan teman.
3. Kerjakan soal-soal yang memang tidak ada jawabannya. Jika kesulitan, Anda bisa buka buku. Jika tetap sulit, diskusikan dengan teman.
4. Jika Anda telah yakin jawaban benar, cobalah kerjakan lagi soal tersebut. Tetapi kali ini jangan buka buku dan hitung berapa menit yang Anda perlukan.
5. Jika kita mengerjakan tugas PR, jangan sekali-kali hanya copy-paste pekerjaan teman. Dengan copy-paste kita hanya menyelesaikan tugas, tetapi kita tidak belajar. Tujuan dosen memberi tugas adalah agar Anda belajar.
6. Jika Anda terpaksa harus minta bantuan teman untuk mengerjakan PR, cobalah jangan asal copy-paste. Tanyalah mengapa jawabannya demikian. Tanyalah asal usul angka jawabannya. Jika Anda yang ditanya, jawablah sejelas mungkin. Dengan menjawab pertanyaan teman, ilmu Anda tidak akan hilang, justru malah semakin memperbaiki pemahaman Anda.
Nah, itu tadi baru sedikit tips untuk belajar singkat dan efektif. tp tentunya masih banyak lagi yang harus disiapkan Seperti halnya dengan strategi mengerjakan ujian, dll.
Begitu juga agar kita bisa membaca secara nyaman, kita harus punya buku sendiri. Jika kita punya buku sendiri, maka kita akan bebas mencoret, menandai, ataupun menggambari. Jangan mencoret-coret buku perpustakaan.
kalo kamu punya strategi belajar yang lain, silahkan komeng2 nambahin.....
hohohoho..... tetep semangat

cara mudah belajar akuntansi

CARA MUDAH BELAJAR AKUNTANSI

Filed in Pendidikan 0 comments
images
Bagi banyak siswa, pelajaran akuntansi merupakan pelajaran yang sulit, rumit dan memerlukan ketelitian. Karena jika kita telah melakukan kesalahan dari awal, maka kebelakang hasil pekerjaan kita juga akan salah. Namun, sekarang saya akan membahas tentang cara mudah belajar akuntansi.
  1. Kumulatif Study- Akuntansi pasti bukan sebuah misteri, dan mudah dipelajari. Rahasia utama untuk belajar akuntansi adalah mengingat bahwa itu adalah subjek studi kumulatif didasarkan pada lima bab pertama. Masing-masing tujuan pembelajaran didasarkan pada konsep belajar sebelumnya dan prosedur. Kursus akuntansi diatur sehingga Anda mempelajari konsep yang paling mendasar dan prosedur pertama, maka Anda akan diminta untuk membangun konsep-konsep dan prosedur. Untuk mempelajari akuntansi, Anda harus menguasai lima bab pertama.  Bab lima pound ini merupakan dasar selama enam belas bab. Ketika mahasiswa mengalami kesulitan, umumnya karena mereka telah melupakan materi sebelumnya atau belum mempelajarinya cukup baik untuk bergerak ma
  2. Menjaga catatan kehadiran yang baik – Anda harus mendengar dari saya topik apa yang penting, mengapa mereka penting, dan bagaimana menggunakannya.  Menyalin catatan dari teman-teman lain mungkin tidak selalu menunjukkan kepada anda apa, mengapa dan bagaimana.
  3. Berpartisipasi secara aktif di kelas – Tiba di kelas Anda beberapa menit lebih awal. Choose a seat where you can hear and be heard. Memilih tempat duduk di mana Anda bisa mendengar dan didengar. Jangan takut untuk bertanya atau menjawab pertanyaan. Cobalah untuk mengatasi rasa malu Anda. Komit diri untuk bertanya atau menjawab pertanyaan di kelas. Ingat orang lain di kelas mungkin bertanya-tanya tentang hal yang sama.
  4. Tidak menggunakan hafalan sebagai pengganti untuk memahami – Anda perlu memahami alasan baik dan montir akuntansi. Menghafal informasi akan menyakiti Anda nanti pada kursus.
  5. Mencatat – Sebuah studi baru-baru ini menunjukkan bahwa Anda akan ingat 10% sampai 15% dari apa yang dikatakan di kelas. Namun, jika Anda menuliskannya, tingkat retensi Anda meningkat menjadi 85%. Catatan mengambil penting untuk belajar akuntansi.  Anda harus belajar untuk mencatat secara efisien, akurat, dan cepat sehingga Anda tidak akan membahayakan kemampuan Anda untuk mendengarkan secara efektif.
  6. Berteman dengan belajar dalam kelompok – Pertukaran nomor telepon dengan setidaknya dua teman sekelasnya. Membuat pengaturan untuk belajar dengan teman-teman ini secara teratur. Bekerja dalam kelompok memiliki keuntungan. Manfaat-manfaat ini termasuk peningkatan pengetahuan Anda tentang akuntansi dan meningkatkan pemikiran kritis dan kemampuan komunikasi. Jika Anda mampu menjelaskan dan menunjukkan (verbalisasi) tujuan pembelajaran anggota kelompok lainnya, maka Anda benar-benar memahami konsep-konsep. Jangan takut untuk mengubah kelompok belajar jika anda tidak puas dengan kelompok asli Anda. Akhirnya, jangan biarkan kelompok studi Anda berubah menjadi kelompok gosip, menempel akuntansi Anda.
  7. Bersiaplah – Sebelum pergi ke kelas meninjau buku pelajaran, panduan belajar, tugas pekerjaan rumah, dan catatan kelas. Buatlah daftar pertanyaan, Anda harus bertanya padaku. Menuliskan pertanyaan Anda membuat lebih mudah bagi Anda untuk bertanya di kelas.
  8. Keep up dengan karya – Menunggu sampai menit terakhir tidak memberikan Anda kesempatan untuk benar-benar memahami tujuan belajar. Jika Anda telah menyelesaikan pekerjaan rumah dan mampu memverbalisasi tujuan belajar kepada anggota lain dalam kelompok belajar Anda, maka Anda akan melakukannya dengan baik pada tes. Namun jika, Anda mencoba untuk menyelesaikan tugas membaca dan pekerjaan rumah pada malam sebelum ujian, Anda akan siap. Ada pepatah yang mengatakan, “Dia yang melakukan pekerjaan rumah terlebih dahulu mendapatkan A atau B. Dia yang tidak melakukan pekerjaan rumah terlebih dahulu mendapatkan C atau D.”
  9. Merekam ceramah kelas – Prosedur ini memiliki dua manfaat. Pertama, Anda tidak akan terlalu khawatir tentang mengambil catatan. Kedua, perekaman memberi Anda kesempatan lain untuk mendengarkan pelajaran. Ini terutama memungkinkan Anda meninjau kata-kata yang anda tidak kenal.

modul myob


“MODUL”
MYOB ACCOUNTING
(Mind Your Own Business Accounting)




MODUL I
AKUNTANSI


ISTILAH-ISTILAH AKUNTANSI
General Ledger                       : Buku Besar
Chart of Account                     : Daftar Akun/Rekening
General Journal Entry                         : Formulir Mencatat Jurnal
Transaction Journal                : Jurnal Transaksi
Debit and Credit                      : Debit dan Kredit
Account                                   : Akun atau Rekening
Cheque Book                           : Buku Cek
Sales                                        : Penjualan
Purchase                                 : Pembelian
Inventory                                 : Persediaan Barang
Card File                                 : File Kartu
Report                                      : Laporan
Asset                                        : Aktiva
Current Asset                           : Aktiva Lancar
Cash on Hand                         : Kas Dipegang
General Check                                    : Cek untuk keperluan umum
Payroll Check                          : Cek Gaji
Account/Trade Receivable       : Piutang Dagang
(Trade Debtor)
Provision for doubtful debt     : Cadangan kerugian piutang
Inventory                                 : Persediaan Barang
Deposit in paid                                    : Uang Muka
Office supplies                         : Suplies Kantor atau Bahan Habis Pakai (BHP)
Fixed Asset                              : Aktiva Tetap
Plant                                        : Pabrik
Building                                   : Gedung (Bangunan)
Plant Accumulation Depr         : Akumulasi Depresiasi pabrik
Equipment                                : Peralatan atau perlengkapan
Motor vehicle                          : Kendaraan Bermotor
Furniture                                 : Meubel
Liability                                   : Kewajiban
Current Liabilities                    : Kewajiban Lancar (Utang Lancar)
Account Payable                      : Utang Dagang
            /Trade Creditor
Equity                                      : Ekuitas
Shareholder Capital                : Modal Saham
Shareholder Prive                   : Penarikan Modal
Retained Earning                     : Laba Ditahan
Income                                                 : Penghasilan (Pendapatan)
Cost of Sales                            : Harga Pokok Penjualan
Sales Discount                         : Diskon Penjualan
Expenses                                  : Beban-beban
Salaries and Wage Expenses   : Beban Gaji dan Upah
Rent Expense                           : Beban Sewa
Water Expense                         : Beban air
Telephone Expense                  : Beban Telepon
Electric Expense                      : Beban Listrik
Other Income                           : Penghasilan Lain-lain
Interest Revenue                      : Pendapatan Bunga
Interest Expense                      : Beban Bunga
Other Expense                                     : Beban lain-lain
Terms                                       : Syarat-syarat Kredit
Tax                                          : Pajak
Balance Sheet                          : Neraca
Profit and Loss Report             : Laporan Laba Rugi
Trial Balance                           : Neraca Saldo
Analysis Sales                          : Analisis Penjualan
Cash Flow                               : Arus Kas
Cash Flow Statement               : Laporan Arus Kas


PENGERTIAN AKUNTANSI
1.       Akuntansi adalah seni mencatat, mengklasifikasikan, meringkas kejadian-kejadian penting dalam bentuk uang.
2.       Akuntansi adalah proses mengidentifikasi, mengukur, dan mengkomunikasikan informasi-informasi ekonomi kepada pihak-pihak tertentu untuk pengambilan keputusan bisnis.
3.       Akuntansi adalah suatu aktivitas jasa, yakni menyediakan informasi kuantitatif, terutama dalam bentuk finansial tentang entitas ekonomi yang berguna  dalam pengambilan keputusan.

Penjelasan:
Mencatat                                                        : Mencatat transaksi ke jurnal
Mengklasifikasikan                                       : Mengklasifikasi rekening-rekenign
Meringkas                                                      :
Menyediakan Informasi Kuantitatif : Informasi keuangan (laporan keuangan)

SIKLUS AKUNTANSI






ALIRAN DATA AKUNTANSI DARI JURNAL  KE BUKU BESAR SECARA MANUAL







Transaksi  Terjadi
 


Tgl 1/1/08 Adi menyetorkan uang Rp 20 juta untuk mendirikan  PT. ANDI KOM
 

 

                                               













MODUL II
MYOB ACCOUNTING



Pengertian MYOB (Mind Your Own Business) Accounting

Manfaat MYOB
  1. Mudah digunakan (user friendly) baik oleh akuntan maupun orang yang awam dengan akuntansi.
  2. Pembuatan laporan keuangan secara otomatis, lengkap dan akurat.
  3. Kemampuan menampilkan data secara cepat dan mudah.
4.   Sistem pengamanan data yang memadai.
5.   Laporan keuangan dapat diaktifkan dengan Microsoft Excell dan Microsoft Word tanpa melalui proses ekspor dan impor.
6.   Laporan keuangan komparasi (tahun lalu dengan tahun sekarang).
7.   Terdapat 105 jenis usaha dalam MYOB  yang dapat saudara pilih.

Modul MYOB Accounting Versi 10,5
  1. Modul General Ledger
  2. Moudl Chequebook
  3. Modul Sales
  4. Modul Purchase
  5. Modul Inventory
  6. Modul Payroll
  7. Modul Card Files

Format Tanggal dan Simbol Mata Uang
Format tanggal dan simbol mata uang dalam MYOB seperti Rp, $ biasanya mengikuti setting windows yang digunakan. Misal tanggal 1 Februari 2009, format yang dapat dipilih adalah 1/2/2009 (format Indonesia) atau 2/1/2009 (format Asing). Format mata uang yang digunakan dalam MYOB V. 10, 5 adalah $. Format tanggal dan simbol mata uang dapat diubah dengan setting melalui menu Start > Controll Panel >  Regional Setting dengan mengklik tab Date & Currency atau Regional Options.

Jenis-jenis Usaha
  1. Accounting Firm
  2. Advertency Agencies
  3. Agricultural Business
  4. Architect
  5. Art Galleries
  6. Asscociation & Club
  7. Audio Visual Equipment & Rental
  8. Bakery
  9. Banquet Facility
  10. Barbershop
  11. Beauty Salon
  12. Bicycle Dealer
  13. Boat Dealer
  14. Bookstore
  15. Bridal Shop
  16. Build Your Own
  17. Building Contractor
  18. Catering Business
  19. Cemetery
  20. Chemist
  21. Cleaning Service
  22. Clothing Retail
  23. Computer Dealer
  24. Computer Service- Bureau
  25. Construction Company
  26. Consulting Firm
  27. Copy Centre
  28. Craft Business
  29. Dance Studia
  30. Day Care Centre
  31. Decorator
  32. Dental Surgency
  33. Designer
  34. Developer
  35. Distributor
  36. Dry Cleaner
  37. Educatioan Fund Tracking
  38. Educational Institution
  39. Electrical Contractor
  40. Entertainer
  41. Exercise Equipment Dealer
  42. Farm
  43. Financial Service
  44. Florist
  45. Food Service
  46. Freelance Writer
  47. Furniture Dealer
  48. Garden Centre
  49. Gift Shop
  50. Hairdresser
  51. Hardware Store
  52. Health Food Store
  53. Hobby Shop
  54. Home Appliance Dealer
  55. Home Business
  56. Home Product Sales
  57. Instructional Lessons
  58. Insurance Agencies
  59. Jewellery Store
  60. Lanscaper
  61. Legal Firm
  62. Liquor Store
  63. Manufacturing
  64. Mechanic
  65. Medical Office
  66. Motel/Hotel
  67. Motor Vehicle Dealership
  68. Motor Vehicle Repairshop
  69. Moving & Storage Company
  70. Newsagent
  71. No Profit Organization
  72. Opticians
  73. Partnership
  74. Pet Shop
  75. Photographer
  76. Printer
  77. Property Management
  78. Publishing Company
  79. Real Estate Agency
  80. Religious Organization
  81. Restaurant
  82. Retail Business, Other
  83. Service Business, Other
  84. Shoe Store
  85. Sole Propritorship
  86. Sporting Goods Dealer
  87. Travel Agency
  88. Veterenerian
  89. Video Store
  90. Whole Business

Aturan Pengoperasian MYOB
Klik                  : Berarti Anda menekan tombol kiri mouse dan melepaskannya
Klik ganda        : Menekan dan melepaskan tombol kiri mouse sebanyak dua kali secara
                                      cepat dan beraturan.
(Ctrl + Z)          : Menekan dan menahan tombol Ctrl, selanjutnya tekan Z. Fungsi ini sama
                            dengan membatalkan (undo).
Ctrl + D            : Menggandakan (copy).
Kotak Dialog     : Sebuah tampilan setelah memilih dan mengklik suatu menu, sebagai
                            media dialog Anda dengan MYOB Accounting.
Kotak Cek        : Digunakan untuk mengaktifkan  atau menonaktifkan pilihan-pilihan teks
                            di sampingnya.

 

Tombol : Kotak untuk dipilih atau diklik.

 


 

 

Ket:

Open                : Membuka data akuntansi yang telah tersimpan dalam MYOB
Create              : Membuat data akuntansi baru.
Explore            : Menjelajah “sample”
What’s New     : Melihat versi baru MYOB.
Exit                  : Keluar dari MYOB.

 

PRAKTIKUM I

  1. Perkenalan MYOB.
  2. Explore (contoh perusahaan dalam MYOB Accounting versi 10,5.

MENGAKTIFKAN MYOB ACCOUNTING
  1. Klik tombol Start.
  2. Pilih Program
  3. Cari dan klik MYOB 10,5.
  4. Pilih MYOB 10,5.
  5. Pilih salah satu dari menu MYOB (Open, Create, Explore, What’s News dan Exit)
Open                : Membuka file yang telah tersimpan dalam MYOB
Create              : Membuat data akuntansi baru
Explore                        : Menjelajah “sample”
What’s New      : Versi baru MYOB
Exit                  : Keluar

MEMBUAT DATA AKUNTANSI BARU
Informasi-informasi Perusahaan yang dimasukkan ke dalam MYOB adalah sebagai berikut:
Nama Perusahaan               :
Alamat Perusahaan             :
Nomor Telp                        :
Tahun Keuangan                 :
Bulan dan Bulan Konversi    :
Periode Waktu                    :
Tipe Perusahaan                 : 
(Terdapat 105 jenis contoh usaha/perusahaan yang dapat saudara pilih).


Praktik:
1.       Klik MYOB Accounting dalam menu MYOB.
2.       Pilih Create (menciptakan data baru dalam file/directory saudara).
3.       Isikan dengan Nama Perusahaan dan Alamat secara lengkap- kemudian klik Next
Contoh:
Company Name                                    : PT.PUSPA ALAM

Address                                    : Jl. Samanhudi 148, Solo

Telp                                          : 0271-717387

Klik Next.
4.       Isikan
Current Financial Years             : Tahun Keuangan Sekarang (2006).
Last Month of Financial Years   : Akhir Bulan dari Tahun Keuangan
Conversion Month                     : Bulan Konversi (Januari)
Period per years                                    : 12 bulan
5.       Klik Next- akan muncul pilihan jenis usaha.
Misalnya:
Pilih Computer Dealer - Klik Next
6.       User ID (abaikan)-Klik Next
7.       File Name
Simpan PT.PUSPA ALAM ke dalam Directory Saudara- Klik Save.
8.       MYOB akan memproses dan menciptakan file baru “PT PUSPA ALAM.”
9.       Congratulations- Klik Finish.
10.   Masuk ke dalam Command Centre MYOB ACCOUNTING.

Command Centre
Command Centre adalah lokasi di mana tugas-tugas akuntansi dapat dikerjakan.  
General Ledger (Buku Besar)
Cheque Book (Buku Cek)
Sales (Penjualan)
Purchase (Pembelian)
Inventory (Persediaan)
Card File (Pengisian Kartu)
Report (Laporan)
MYOB Analyst (Analisis MYOB)


MODUL III

GENERAL LEDGER


Fasilitas yang terdapat dalam modul General ledger digunakan untuk merubah atau mencatat data awal perusahaan berupa nomor rekening beserta saldonya, mengkaitkan rekening, mencatat transaksi, proses jurnal dan lain-lain.
Command Centre adalah lokasi di mana tugas-tugas akuntansi dapat dikerjakan.  

1. GENERAL LEDGER (BUKU BESAR)

Buku besar terdiri dari (Chart of Account) dan (General Journal Entry). Chart of Account adalah bagan rekening perusahaan untuk setiap jenis usaha. Rekening ini dapat anda ganti (Edit) sesuai dengan kebutuhan. General journal entry adalah lokasi yang disediakan untuk memasukkan transaksi perusahaan yang bersifat umum.



MERANCANG CHART OF ACCOUNT

Akun atau rekening adalah sebuah formulir yang digunakan untuk mencatat bertambah dan berkurangnya aktiva, kewajiban, modal ekuitas, pendapatan serta beban-beban.
Tipe Akun Perusahaan
1.   Perusahaan Jasa (service proprietorship)
Aktiva (Asset)
Kas
Piuatang Dagang
Cadangan Kerugian Piutang
Piutang Wesel Jangka Pendek
Piutang Bunga
BHP
Sewa Dibayar Dimuka
Asuransi Dibayar Dimuka
Piutang Wesel Jangka Panjang
Tanah
Gedung
Akumulasi Depresiasi Gedung
Furniture
Akumulasi Depresiasi Furniture
Peralatan
Akumulasi Depresiasi Peralatan
Kendaraan
Akumulasi Depresiasi Mesin

Kewajiban (Liabilities)
Utang Dagang
Utang Wesel Jangka Pendek
Utang Gaji
Utang Upah
Utang Pajak Penghasilan
Utang Bunga
Pendapatan Diterima Dimuka
Utang Wesel Jangka Panjang

Modal Pemilik (Owner’s Equity)
Modal Pemilik
Penarikan Pemilik

Pendapatan dan Gain (Revenue and Gain)
Pendapatan Jasa
Pendapatan Bunga
Gain atas Penjualan Tanah (atau Furniture, Peralatan, dan Gedung)

Beban dan Loss (Expenses and Loss)
Beban Gaji
Beban Pajak Penggajian
Beban Asuransi untuk Karyawan
Beban Bunga
Beban Asuransi
Beban Supplies
Beban Kerugian Piutang
Beban Depresiasi Gedung
Beban Depresiasi Peralatan
Beban Depresiasi Furniture
Beban Depresiasi Kendaraan
Beban Pajak Properti
Beban Bunga
Beban Lain-lain
Loss (Kerugian) atas Penjualan (atau Pertukaran) Tanah, Gedung, Peralatan, Kendaraan dan Furnitur)

2.   Persekutuan Jasa (Service Partnership)
(Sama seperti Service Proprietorship, kecuali untuk Modal Pemilik)

Modal Pemilik (Owners’ Equity)
Partner A, Modal
Partner B, Modal
Partner C, Modal

Partner A, Penarikan (Drawing)
Partner B, Penarikan
Partner C, Penarikan

3.   Korporasi Dagang
Aktiva (Asset)
Kas                                               
Investasi Jangka Pendek (Surat Berharga)
Piuatang Dagang
Cadangan Kerugian Piutang
Piutang Wesel Jangka Pendek
Piutang Bunga
Supplies
Sewa Dibayar Dimuka
Asuransi Dibayar Dimuka
Piutang Wesel Jangka Panjang
Investasi pada Anak Perusahaan (Subsidiary)
Investasi dalam Saham (Surat Berharga Tersedia untuk Dijual)
Investasi dalam Obligasi (Dipegang sampai Jatuh Tempo)
Piutang Lain-lain Jangka Panjang
Tanah
Land Improvement
Gedung
Akumulasi Depresiasi Gedung
Furnitur
Akumulasi Depresiasi Furniture
Peralatan
Akumulasi Depresiasi Peralatan
Kendaraan
Akumulasi Depresiasi Kendaraan
Biaya Organisasi
Franchise
Patents
Leasehold
Goodwill

Kewajiban (Liabilities)
Utang Dagang
Utang Wesel Jangka Pendek
Utang Obligasi yang Jatuh Tempo Tahun ini
Utang Gaji
Utang Upah
Utang Pajak Penghasilan
Utang Bunga          
Pendapatan Diterima Dimuka
Utang Wesel Jangka Panjang
Utang Obligasi
Kewajiban Lease (Lease Liabilities)
Kepemilikan Minoritas (Minority Interest)

Modal Pemegang Saham (Stockholders’ Equity)
Saham Preferen
Paid-in Capital in Excess of Par – Saham Preferen
Saham Biasa
Paid-in Capital in Excess of Par – Saham Biasa
Paid-in Capital from Treasury Stock Transactions
Paid-in Capital from Retirement of Stock
Laba Ditahan (Retained Earning)
Penyesuaian/Penjabaran Mata Uang Asing
Saham Treasury

Pendapatan dan Gain (Revenue dan Gains)
Pendapatan Penjualan
Pendapatan Bunga
Pendapatan Dividen
Pendapatan Investasi Metode Ekuitas (Equity Method Investment Revenue)
Unrealized Holding Gain on Trading Investment
Gain atas Penjualan Investasi
Gain atas Penjualan Tanah (atau Gedung, Peralatan, Furniture dan Kendaraan)
Gain -Diskontinu Operasi
Extraordinary Gains

Beban-beban dan Kerugian (Expenses and Losses)
Harga Pokok Penjualan
Beban Gaji
Beban Upah
Beban Komisi
Beban Pajak Penggajian
Beban Asuransi untuk Karyawan
Beban Sewa
Beban Asuransi
Beban Supplies
Beban Kerugian Piutang
Beban Depresiasi –Land Improvement
Beban Depresiasi Gedung
Beban Depresiasi Peralatan
Beban Depresiasi Furniture
Beban Organisasi
Beban Amortisasi –Franchise
Beban Amortisasi Leasehold
Beban Amortisasi Goodwill
Beban Pajak Penghasilan
Unrealized Holding Loss on Trading Investment
Kerugian Penjualan Investasi
Kerugian Penjualan (atau Pertukaran) dari Tanah (atau Gedung, Peralatan, Kendaraan dan Furnitur)
Kerugian Diskontinu Operasi
Extraordinary Loss

4.   Korporasi Manufaktur
(Sama seperti Korporasi, kecuali untuk Aktiva dan Beban-beban):
Asset (aktiva)
Persediaan:
      Persediaan Material
      Persediaan Barang Dalam Proses
      Persediaan Barang Jadi

Expenses (Beban Kontra Jika Saldonya Kredit)
Varian Harga Material Langsung
Varian Efisiensi Material Langsung
Varian Harga Tenaga Kerja Langsung
Varian Efisiensi Tenaga Kerja Langsung
Varian Anggaran Fleksibel Overhead Pabrik
Varian Volume Produksi Overhead Pabrik

DAFTAR REKENING (Account List)